Muslim Harusnya Berkuasa

Oleh Gitra Legiarti

Assalamualaikum ww.

Selamat malam saudara seiman, sebangsa dan setanah air. Jumpa lagi dengan penulis di blog sederhana ini. Beberapa minggu lagi kita segera memasuki bulan suci Ramadhan, bulan penuh berkah bagi seluruh Muslim dan Muslimat di seluruh dunia. Untuk itu marilah pada malam hari ini kita sedikit mengulas tentang Islam dan musuh-musuhnya.

Saudaraku, pernahkah Anda berfikir kenapa Palestina masih berada di bawah kekuasaan Israel? Rohingya dibantai oleh Budha Myanmar dan Korea Utara semakin menjadi-jadi? Padahal Israel, Myanmar dan Korea Utara tersebut adalah negara-negara kafir, sedangkan Palestina dan Bangsa Rohingya adalah bangsa beriman.

Apakah negara-negara Muslim harus takut kepada negara-negara kafir? Tidak.

Seharusnya merekalah yang takut kepada kita.

Kenapa demikian?

Negara-negara barat dan negara-negara non muslim lainnya memang memiliki kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Tekonologi yang tinggi, mereka tergolong negara maju. Mereka memiliki Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Negara mereka kaya. Bila dilihat, mereka seperti bangsa yang sempurna tanpa cela. Tetapi tahukah Anda? mereka tidak memiliki satu hal, apa itu? ia adalah Tauhid. Mereka tidak tahu Shiraatol Mustaqim. Allah SWT tidak ada bersama mereka. Apakah mungkin Allah berpihak pada orang-orang kafir? Kita lah yang tahu apa itu Tauhid, kita lah yang tahu jalan yang lurus. Sedangkan mereka?  hidup terombang-ambing tanpa petunjuk.

Lalu kenapa kita harus takut pada bangsa yang jelas-jelas Allah tidak berpihak pada mereka?

Ketakutan itu hanya disebabkan oleh kelemahan yang belum teratasi, yaitu kurangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, serta lemahnya finansial. Ya... itu lah kelemahan kita.

Surga dan Neraka tidak hanya ada di akhirat. Di dunia pun ada surga dan neraka. Contoh surga dunia adalah hidup merdeka, rezeki halal dan kesuksesan yang diraih dengan ridho-Nya. Adapun contoh neraka dunia adalah kesensaraan, kegagalan dan keburukan-keburukan lainnya yang disebabkan oleh perbuatan tangan manusia sendiri. Bila kita hendak meraih surga akhirat, raihlah dulu surga dunia. Bila surga dunia berhasil diraih, ada peluang besar kita juga dapat meraih surga akhirat dengan mudah.

Bagaimana meraih surga dunia ?

Seperti yang telah penulis jelaskan sebelumnya, yaitu mengenai IPTEK dan finansial tadi. Dua instrumen inilah yang digunakan negara-negara non muslim untuk berkuasa. Tetapi ada satu instrumen yang tidak mereka miliki, yaitu iman.

Jadi bagi seorang Muslim, untuk meraih surga dunia, gunakanlah tiga instrumen, yaitu IPTEK, Finansial dan iman. Niscaya dunia berada dalam genggaman tanganmu. Lalu kuasailah bumi ini. Runtuhkan kekuasaan musuh-musuh Islam dengan kalimat "Laailahailallah" dan "Allahu akbar". Niscaya mereka pasti gemetar. Ilmu pengetahuan dan Teknologi dapat kita pelajari dari mereka, finansial dapat kita perbaiki menggunakan IPTEK, sedangkan Tauhid tidak bisa mereka dapatkan dari kita bila mereka sendiri tidak menginginkannya.

Setelah surga dunia berhasil diraih, fikirkanlah bagaimana meraih surga akhirat, sehingga kita semua selamat di dunia dan akhirat.

Sekian dari penulis,
Wassalam.